Ciawi – Program Pelatihan revoulsi mental menjadi salah satu program prioritas pembangunan nasional karena kebutuhan manusia Indonesia akan kehidupan yang berkualitas. Melalui revolusi mental ini diharapkan tercipta manusia-manusia unggul yang berkarakter tangguh dan berjiwa reformis serta konstruktif. Indikator dari keberhasilan revolusi mental terdiri dari banyak hal mulai dari bidang aparatur negara, sektor privat, daya saing bangsa dan sebagainya.
Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) sebagai salah satu Unit Pelaksana Tugas (UPT) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) ikut andil dalam mencetak pengajar-pengajar handal yang berkualitas, profesional, dan kompetitif.
“Kebijakan nasional dengan 8 (delapan) area perubahan, satu diantaranya adalah penyiapan SDM melalui manajemen perubahan”, ujar Heri Suliyanto, Kepala PPMKP.
Heri menambahkan, selama 5 (lima) hari di komplek Bumi PPMKP Ciawi, 30 (tiga puluh) peserta yang berasal dari lingkup Kementerian Pertanian diharapkan mampu mentransfer, mendistribusikan dan menyampaikan pemahaman revolusi mental di instansi masing-masing.
Kegiatan Training of Trainers (ToT) Pelatihan Revolusi Mental Untuk Pelayanan Publik dilaksanakan mulai tanggal 20 s.d 24 November 2017 bertempat di Komplek Bumi PPMKP Ciawi dan para pengajarnya berasal dari Lembaga Administrasi Negara (LAN).***(yi)