Benchmarking diklat PIM ini diselenggarakan di Graha Sawunggaling Pemerintah Kota Surabaya pada Selasa (3/10). Rombongan diklat sejumlah 45 orang diterima secara langsung oleh Hidayat Syah Assisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Surabaya. Acara ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat OPD Pemerintah Kota Surabaya. Peserta Benchmarking kali ini berasal dari 7 lembaga yang berbeda-beda diantaranya dari Basarnas dan Badan Tenaga Nuklir.

Heri Suliyanto Kepala Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian Ciawi Bogor mendapat kesempatan pertama untuk menyampaikan maksud dan tujuan kunjungannya kali ini. Dalam sambutannya beliau mengatakan pihaknya memilih kota Surabaya yang dinilai memiliki banyak inovasi dan berbagai counter attack sebagai smart city. Heri Suliyanto berharap peserta diklat dapat menggali informasi dan inovasi yang nantinya dapat diterapkan di lembaga masing-masing.

Acara selanjutnya yaitu sambutan walikota yang dalam hal ini disampaikan oleh Hidayat Syah. Dalam sambutannya beliau menyampaikan selamat datang kepada peserta diklat di Kota Pahlawan ini. Secara langsung Hidayat menyampaikan beberapa program dalam Pemerintah Kota Surabaya yang kini sudah menerapkan sistem elektronik atau e-Government (e-gov). Dalam sistem e-Government terdapat 2 yang menjadi konsentrasi yaitu pengelolaan pembangunan daerah dan layanan masyarakat.

Hidayat juga menjelaskan beberapa program yang terdapat didalam e-Government diantaranya adalah e-performance sistem informasi manajemen kinerja pegawai yang dapat menghasilkan skor kinerja, e-surat sistem untuk mempersingkat administrasi, dan e-narsum informasi mengenai narasumber kegiatan dalam mengajak seluruh elemen masyafakat.

Di penghujung sambutannya, Hidayat juga menyampaikan mengenai mall perijinan dan comman center 112. "Surabaya semakin visioner terbukti dengan adanya pelayanan di dalam mall yang dapat melayani berbagai pelayanan seperti pelayanan skck, sim corner, dan berbagai perijinan seperti siup dan tdp," ujar Assisten 3 kota Surabaya ini.

Acara ini diakhiri dengan tukar menukar cinderamata untuk mempererat silaturahmi 2 daerah ini. Kemudian peserta melanjutkan diklat dengan mengunjungi lokus selanjutnya yakni Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya dan Pelayanan Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. (hnm/pri)

sumber :  surabaya.go.id