Temanggung—Bantuan Pemerintah Pusat dalam bentuk pembagian alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada petani di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah seakan menjadi napas baru bagi para petani di daerah tersebut. Terlebih bagi petani di Kecamatan Kedu sebagai salah satu daerah penyangga produksi padi di kabupaten yang dikenal sebagai sentra penghasil tembakau ini.
Bantuan berupa 251 unit handsprayer, 100 unit nursey tray, 46 unit pompa air dan dua unit rice transplanter, membuat para petani di Kedu tak lagi harus menunggu lama untuk kembali mengolah lahan setelah panen. Menurut Ulfa Khoiriyani, Pe...
Di tengah terpaan isu melalui kampanye hitam terhadap industri minyak sawit yang menyebar mempengaruhi publik global, industri minyak sawit tetap menjadi industri strategis dalam perekonomian indonesia baik saat ini maupun di masa depan.
selengkapnya :
[wpfilebase tag=file id=186 tpl=download-button /]
Ciawi—Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Hari Priyono membuka Diklat Kepemimpinan Tingkat III (Diklatpim III) Angkatan VIII di Komplek Bumi, Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi, Selasa (28/2) lalu. Dalam kesempatan tersebut, Hari Priyono mengajak peserta Diklatpim dan seluruh pejabat di lingkungan Kementerian Pertanian untuk memahami secara mendalam isu-isu strategis baik yang sifatnya global maupun nasional.
“Maju mundurnya suatu negara, tidak hanya ditentukan oleh kondisi nasional, tapi sangat dipengaruhi oleh kondisi global. Oleh karena itu saya berhar...
Ciawi – Tujuan diselenggarakannya Diklat Kepemimpinan Tingkat IV (Diklatpim Tingkat IV) adalah membentuk kompetensi kepemimpinan operasional pada pejabat struktural eselon IV yang akan berperan dan melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing.
“Kompetensi yang akan dibangun pada Diklatpim Tingkat IV ini adalah pemimpin perubahan” ucap M. Yusuf Gunawan dalam sesi pengajaran pada Diklatpim Tingkat IV angkatan X di PPMKP Ciawi.Yusuf Gunawan selaku Kabagmin Pusdiklat Kepemimpinan Aparatur Nasional LAN menambahkan “Perubahan bisa tercapai jika adanya komitmen bersama di...
Ciawi – Dalam rangka mendukung keberlanjutan swasembada padi, jagung, dan kedelai. Kementerian Pertanian telah menetapkan upaya khusus melalui kegiatan pendistribusian alat-alat mesin pertanian kepada kelompok tani maupun Unit Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA).
Sesuai dengan isi Permentan No. 25 tahun 2016 sebagai dasar hukum kegiatan UPJA. Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan produksi maupun produktivitas khususnya Padi, Jagung, Kedelai dan kegiatan pendukung lainnya dalam rangka menjamin ketersediaan alat dan mesin pertanian yang disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan daerah.
Be...